Pementasan Sendowo Kidul

    Pada bulan Juni 2005 diumumkan kepada semua warga Sendowo Kidul agar mengikuti pentas untuk memperingati hari Kemerdekaan Indonesia. Ada beberapa macam pementasan yaitu : Cerita rakyat, menyanyi, rabanaan, pembacaan puisi, debat pantun, kesenian reog.

   Dari semua kesenian-kesenian ini dihimbau bagi para pemuda-pemudi mengikuti setiap pementasan, ada juga kesenian yang diikuti para orang tua seperti menyanyi dan kesenian reog. Pada saat itu belum ada kelompok kesenian reog, tetapi karena adanya pementasan itu terbentuklah kelompok bapak-bapak yang menginspirasi pemuda untuk tetap mengingat budaya Indonesia. Hingga saat ini kelompok kesenia reog masih tetap kompak.

   Ada juga adik-adik dari masjid Al- Mutaqin yang menyumbang pementasan cerita rakyat yang diambil dari cerita "Bawang Merah, Bawang Putih". Mereka sangat menikmati permainan ini bahkan banyak yang meminta pada panitia agar setiap tahunnya dibuat pementasan untuk mengasah kemampuan dan keahlian anak-anak dalam kesenian.

   Dalam pementasan menyanyipun tidak kalah serunya bahmkan lebih banyak peminatnya dibanding kesenian yag lain, sayapun ikut berpartisipasi kedalamnya saya menyumbang 2 lagu dari Nike Ardila dan Poppy Mercuri. Ada juga ibu-ibu yang mengikuti pementasan ini, bahkan ibu hamilpun sangat bersemangat mengikuti. Setiap malam rabu dan minggu kami berlatih, kami berlatih kadang sampai larut malam karena banyaknya peserta yang ingin mengikuti. Dari setiap latihan selalu bertambahnya peserta sampai-sampai ada yang meminta double.

   Sore hari 1hari sebelum malam pementasan pemuda-pemudi Sendowo Kidul membuat panggung pementasan yang meriah tapi sederhana cukup luas untuk semua peserta naik ke atas panggung. Malam hari pementasan tiba kami semua berkumpul di dalam tenda untuk peserta kami mulai berdoa bersama-sama. Para penonton tidak kalah dengan peserta banyak sekali tamu undangan yang hadir dan warga dari beberapa desa sebelah yang hadir untuk menyaksikan pementasan kami.

  Pementasan mulai semua penonton bersorak setiap peserta tampil, dari senyum penonton kami sangat merasa senang dan semakin bersemangat membawakan pementasan yang telah dipersiapkan jauh-jauh hari, hasil yang sangat memuaskan ternyata banyak penonton yang merasa puas dengan penampilan kami, bahkan setelah adanya pementasan ini ada yang mengasah kemampuan mereka seperti reog yang dibawakan bapak-bapak Senkid dan olah vokal yang dibawakan pemuda-pemudi hingga mereka banyak dikenal warga dan banyak pesanan untuk meminta mereka manggung/ mengisi acara diberbagai desa.